Jenis potongan daging sapi biasanya dibedakan pada bagian mana dari daging seekor sapi tersebut diambil serta pola juga bentuk potongannya. Biasanya di Indonesia, beberapa jenis daging sapi yang populer yaitu bagian has dalam, has luar serta sandung lamur. Tetapi, masih ada banyak sekali jenis potongan daging sapi lainnya. Simak penjelasannya di artikel berikut.
15 Jenis Potongan Daging Sapi Beserta Penjelasannya
Daging Has Luar (Sirloin)
Jenis potongan daging sapi Daging Has Luar atau sering dikenal dengan Sirloin, adalah potongan daging sapi yang terjangkau dan populer. Diambil dari bagian bawah iga hingga bagian luar has dalam, memiliki tekstur halus tapi padat. Daging ini sering dipilih karena harga terjangkau dan kualitasnya yang baik. Sirloin memiliki sedikit lemak, membuatnya ideal untuk mereka yang menginginkan daging tanpa lemak berlebih. Rasanya yang kaya dan nutrisinya yang baik membuatnya pilihan yang disukai untuk masakan berbagai resep, dari steak panggang hingga tumisan. Dengan harga yang terjangkau dan kemudahan dalam memasak, Sirloin menjadi pilihan favorit bagi banyak orang.
Daging Has Dalam (Tenderloin)
Diambil dari bagian tengah badan, tepatnya bagian tulang belakang, bahu dan tulang panggul, tenderloin merupakan jenis potongan yang mempunyai tekstur lebih empuk dari jenis sebelumnya sebab otot-otot sapi pada bagian ini lebih jarang digunakan. Jenis potongan ini menjadi pilihan favorit bagi penggemar steak empuk minim lemak. Juga bisa dibuat empal daging, rendang, dan bakso.
Top Loin / Striploin
Top Loin, juga dikenal sebagai Striploin, adalah jenis potongan daging yang berasal dari bagian punggung sapi di sekitar tulang belakang. Kandungan lemaknya yang sedikit membuat potongan daging sapi ini mempunyai tekstur yang empuk tetapi tetap juicy. Striploin sering digunakan dalam berbagai masakan, mulai dari steak panggang hingga kebab. Potongan daging ini memiliki tekstur yang agak padat namun tetap empuk, membuatnya sempurna untuk dipanggang, dipanggang, atau digrill.
Rasanya kaya dan gurih karena kandungan lemaknya yang memberikan rasa dan aroma yang lezat saat dimasak. Bagian ini juga sering digunakan dalam industri kuliner sebagai bahan utama untuk hidangan steak premium dan sajian daging panggang yang disukai oleh banyak orang di seluruh dunia.
Sandung Lamur (Brisket)
Jika Anda suka memasak olahan masakan berkuah, maka jenis yang selanjutnya ini bisa menjadi pilihan yang tepat. Bagian daging sapi Sandung Lamur diambil dari bagian dada bawah sekitar ketiak sapi. Jenis ini mempunyai lapisan lemak yang cukup banyak, membuatnya cocok untuk diolah menjadi hidangan berkuah.
Sengkel (Beef Shank)
Selanjutnya ada Sengkel atau dikenal dengan nama Beef Shank. Bagian potongan daging sapi ini diambil dari bagian depan atas kaki. Sebab otot pada bagian daging ini sering digunakan, tekstur dari bagian ini lebih keras dan kering jika dibandingkan bagian lainnya. Jenis ini cocok untuk menu makanan yang dimasak dengan waktu cukup lama seperti rendang.
T-Bone
Sesuai namanya, jenis potongan ini mempunyai tulang yang masih menempel pada bagian tengahnya serta membentuk seperti huruf T. Bagian T-Bone diambil dari bagian bawah daging has sampai bawah punggung. Jenis ini dikenal karena mempunyai tekstur empuk dan menjadi salah satu gambar potongan daging sapi favorit untuk dibuat steak.
Porterhouse
Macam-macam potongan daging sapi premium yang terkenal karena memiliki kombinasi dua potongan yang berbeda, yaitu tenderloin dan strip steak, dipisahkan oleh tulang T-bone besar. Bagian tenderloin memberikan tekstur lembut dan sedikit berlemak, sementara strip steak memberikan rasa yang kaya dan berlemak. Potongan ini cocok untuk dipanggang, dipanggang, atau dibakar. Karena memiliki dua potongan utama dalam satu potong, Porterhouse sering dianggap sebagai pilihan yang istimewa untuk hidangan steak. Rasanya yang mendalam dan teksturnya yang kaya membuatnya menjadi favorit para pecinta daging sapi yang menghargai kualitas premium.
Iga (Ribs)
Sesuai namanya, jenis potongan daging sapi ini diambil dari bagian daging yang menempel di iga atau rusuk sapi. Bagian ini juga sering dinamakan potongan rib eye atau ribs. Biasanya bagian ini mempunyai tulang rusuk atau iga yang menempel pada dagingnya. Jenis potongan ini cukup populer untuk diolah menjadi Iga Bakar atau Sup Iga.
Short Ribs (Galbi)
Short Ribs sebenarnya tidak jauh berbeda dengan jenis sebelumnya, diambil dari bagian daging yang menempel pada rusuk. Namun, mempunyai potongan berupa irisan melintang dengan potongan tulang iga lebih pendek. Potongan ini bisa untuk dipanggang atau dibakar dan sangat umum ditemukan di restoran BBQ ala Jepang atau Korea.
Saikoro
Berkunjung ke restoran BBQ Jepang, pasti menemukan gambar potongan daging sapi satu ini di dalam menunya. Saikoro sebenarnya merupakan potongan bagian tenderloin tetapi dipotong berbentuk dadu. Jenis potongan ini menjadi pilihan untuk dipanggang atau disantap dengan saus Yakiniku Jepang.
Samcan (Flank)
Jenis Samcan atau Flank adalah jenis potongan daging sapi yang diambil dari bagian otot perut sapi. Kandungan lemak di bagian daging sapi jenis ini membuatnya cocok diolah dengan resep-resep olahan daging sapi yang memerlukan proses memasak dengan cara direbus dalam waktu lama seperti sup atau semur daging.
Samcan Depan (Short Plate)
Juga diambil dari bagian otot perut, jenis ini dikenal dengan nama short plate, beef plate, serta sliced beef. Ciri-ciri dari jenis daging sapi satu ini tidak berbeda jauh dengan daging sapi bagian Flank maka cocok diolah untuk dimasak dalam waktu lama seperti semur atau menjadi daging sapi giling.
Buntut (Oxtail)
Sudah bisa ditebak dengan mudah jika bagian potongan daging sapi satu ini diambil dari bagian ekor atau buntut dari sapi. Kandungan lemak pada daging ekor sapi cukup tinggi maka membuatnya sangat populer diolah menjadi Sup Buntut di Indonesia.
Lidah Sapi
Jenis potongan daging sapi yang cukup umum untuk kuliner di Indonesia, yaitu lidah sapi. Cara mengolahnya bervariasi. Mulai dari digoreng, dioseng, ditumis, serta direbus, ada cukup banyak variasi resep olahan lidah sapi. Salah satu kuliner Indonesia yang populer dengan bahan dasar lidah sapi yaitu Sate Padang.
Tetelan (Pink Slime)
Jenis potongan yang terakhir merupakan sisa-sisa daging dan lemak yang tertinggal di tulang setelah proses pemotongan. Ini mempunyai kandungan lemak cukup tinggi dan jarang digunakan sebagai bahan utama dalam memasak. Tetapi masih bisa diolah menjadi bahan dasar membuat kaldu sapi yang gurih.
Untuk Anda yang sedang mencari Supplier Daging Sapi di Bali, maka Happy Farm Bali adalah jawabannya. Happy farm Bali merupakan perusahaan distribusi daging impor dan lokal yang bergerak di bidang penyediaan produk daging berkualitas dari sumber terbaik di dalam dan luar negeri.
Happy Farm Bali juga mendistribusikan daging ke pelanggan, hotel, restoran, catering, supermarket, dan lainnya. Dengan menggunakan sistem logistik maka akan lebih efisien dan aman. Selalu ingat jika mencari Supplier Daging Sapi di Bali, maka Happy Farm Bali pilihannya.